KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat serta
hidayah-Nya sehingga penyusunan tugas
ini dapat diselesaikan.
Tugas ini disusun untuk diajukan sebagai
tugas mata kuliah Perbandingan Pendidikan dengan judul “Sistem Pendidikan Di Belanda” di Universitas Al-Washliyah (UNIVA) Medan.
Terima kasih kami sampaikan kepada Bapak dosen mata kuliah Perbandingan
Pendidikan yang telah membimbing dan memberikan kuliah demi lancarnya tugas
ini.
Demikianlah tugas ini kami susun semoga bermanfaat, agar dapat memenuhi
tugas mata kuliah Perbandingan Pendidikan.
Medan,
30 Desember 2012
Pemakalah
DAFTAR
ISI
Kata
Pengantar
Daftar Isi
BAB I
PENDAHULUAN
- Latar belakang masalah
- Rumusan dan batasan masalah
- Tujuan penulisan
BAB II
PEMBAHASAN
- Sistem Pendidikan Di Belanda
- Jenjang Pendidikan Di Belanda
- Pinjaman Dana Untuk Peserta Didik
- Sistem Pendidikan Belanda Yang Pernah Diterapkan Di Indonesia
BAB III
PENUTUP
Daftar
Pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Masalah
“Pendidikan
merupakan indikator kemajuan suatu bangsa. Suatu bangsa yang memiliki system
pendidikan yang baik tentunya akan mempunyai sumber daya manusia yang mumpuni
untuk membangun negeri”[1].
Ada Negara besar yang terpuruk karena system pendidikannya buruk, namun adapula
Negara dengan sumber daya terbatas namun mempunyai system pendidikan yang baik
mampu menjadi Negara yang maju baik dari segi ekonomi maupun teknologi.
“Sistem
pendidikan di Belanda sangat berbeda dengan sistem pendidikan di Asia, Amerika,
bahkan di sebagian besar wilayah Eropa”[2].
Adapun beberapa negara yang menerapkan pendidikan yang hampir sama dengan
Belanda adalah Jerman dan Swedia.
B.
Rumusan dan Batasan Masalah
Di
Belanda, setiap cabang ilmu mendapat perhatian yang sama, atau dalam
pengertian, tidak timpang sepertihalnya yang terjadi di Indonesia. Jika di
Indonesia seseorang yang memiliki kemampuan khusus dan minat yang tinggi di
aritmatika, science dan rumus-rumus mendapat predikat ‘cerdas’,
di Belanda, seorang seniman, pencinta budaya, pegiat seni, juga termasuk dalam
kategori cerdas.
Adapun
batasan masalah dalam penulisan makalah ini, antara lain sebagai berikut:
Ø Makalah ini
membahas tentang system pendidikan di Belanda.
Ø Makalah ini juga
membahas tentang jenjang sekolah yang ada di Belanda.
Ø Makalah ini
juga membahas tentang sumber dana yang didapat peserta didik.
C.
Tujuan
Penulisan
Dalam
penulisan makalah ini, penulis mempunyai tujuan sebagai berikut:
Ø Untuk
mengetahui lebih dalam tentang system pendidikan di belanda.
Ø Untuk memenuhi
tugas mata kuliah “Perbandingan Pendidikan”.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Sistem
Pendidikan Di Belanda
Untuk
mencapai pendidikan yang baik, Pemerintah Belanda melalui Kementerian
Pendidikan, Kebudayaan dan Ilmu Pengetahuan (Menteri Marja van Bijsterveldt)
mewajibkan guru-guru yang mengajar di taman kanak-kanak sampai sekolah lanjutan
atas supaya berijazah universitas.
Memang
tidak dimungkiri, untuk mencapai sistem yang baik diperlukan dana yang sangat
besar. Belanda selain memberikan tunjangan bagi bayi sejak lahir dan anak yang
tinggal di Belanda, juga memberikan tunjangan pendidikan kepada murid-murid
(sekolah khusus, umum, kejuruan) dan mahasiswa.
“Sejak
tahun 1815 M, Belanda sudah mempunyai sistem pendidikan yang baik dan
berkembang terus. Ijazah pendidikan Belanda sangat dihargai di dunia
internasional”[3].
Hal ini tentu saja sangat menguntungkan bagi siswa atau mahasiswa asing yang
belajar di Belanda.
Apalagi,
pilihan sekolah di Negeri Kincir Air itu juga banyak. Pelajar dan mahasiswa
dapat mengikuti pendidikan dalam bahasa Belanda dan Inggris. Anak-anak usia 2-3
tahun dapat mengikuti taman kanak-kanak (kleuterschool), dan ketika berumur
empat tahun harus masuk sekolah dasar (basisschool).
Pada
dasarnya, Belanda mengenal wajib belajar untuk anak usia 2-18 tahun. Wajib
belajar enam tahun diperkenalkan pada 1900 (untuk 6-12 tahun). Namun
undang-undang ini sering mengalami perubahan, sampai 1969 ketika anak-anak usia
6-16 tahun harus mengikuti pendidikan penuh waktu. Penyandang cacat di atas
usia 18 tahun juga harus mengikuti wajib belajar.
Tahun
ajaran dimulai 1 Agustus-31 Juli. Di sekolah dasar dan sekolah khusus ada libur
enam minggu di musim panas, sedangkan di sekolah lanjutan mendapat liburan
tujuh minggu. Masa liburan ini dibagi untuk tiga kawasan, guna menghindari
kemacetan lalu lintas.
Seorang
anak warga negara Belanda atau bukan warga negara Belanda tetapi orang tuanya
bekerja dan membayar pajak, juga mempunyai hak tunjangan anak (kinderbijslag).
Besarnya tunjangan ? 174 dibayarkan setiap kuartal oleh Siociale
Verzekeringsbank (SVB) sampai anak berusia 18 tahun.
Murid
yang studi di sekolah umum, agama, dan netral dibiayai pemerintah dengan
anggaran yang sama bila memenuhi persyaratan. Tetapi pada dasarnya murid tidak
membayar sekolah, meskipun sekolah diperbolehkan menarik sumbangan pendidikan
dari orang tua murid.
Sekolah
swasta dibiayai yayasan atau sekolah itu sendiri. Sementara sekolah umum
dikelola pemerintah daerah. Keluarga kerajaan biasanya mengikuti pendidikan di
sekolah umum. Sekolah agama dikelola suatu dewan yang mengelola pembiayaannya.
Berdasarkan agama, terdapat Sekolah Katolik, Protestan, Yahudi, dan Muslim, baik
di sekolah dasar, sekolah lanjutan, maupun perguruan tinggi.
Semua
sekolah ini, baik sekolah umum, khusus, maupun swasta berada di bawah
pengawasan Inspectie van het Onerwijs (Inspeksi Pendidikan). Sekolah dasar
dibagi dalam delapan grup. Mereka yang baru masuk dimasukkan dalam grup 2. Grup
1 dan 2 sebelum 1989 disebut taman kanak-kanak.
Pada
grup 3, anak-anak mulai diajar membaca, menulis, dan matematika, sedangkan
mulai grup 7 anak-anak diajar bahasa Inggris. Tetapi ada juga sekolah yang
mengawali bahasa Inggris di grup 4. Pada grup 8 anak-anak harus menempuh tes
yang disebut Cito Eindtoets Basisonderwijs (tes akhir pendidikan dasar), sering
disingkat menjadi Citotoets.
B.
Jenjang Sekolah
Di Belanda
Setamat
sekolah dasar, anak dapat melanjutkan ke sekolah lanjutan (voorgezet
onderwijs). Berdasarkan hasil Citotoets dan saran kepala sekolah, anak dapat
memilih persiapan pendidikan kejuruan menengah (Voorbereid Middelbaar
Beroepsonderwijs/VMBO), apakah VMBO HAVO (Hooger Algemeen Voortgezet
Onderwijs/Sekolah Lanjutan Atas Umum) atau VWO (Voorbereidend Wetenschappelijk
Onderwijs/Sekolah Persiapan Ilmu Pengetahuan) untuk melanjutkan ke universitas.
Apabila
guru atau orang tua ragu-ragu untuk memasukkan anak tersebut maka dapat memilih
VMBO/HAVO, HAVO/VWO untuk adaptasi. Masa orientasi/adaptasi VMBO/HAVO
diperlukan satu tahun, sedangkan di HAVO/VWO dua tahun. Masa orientasi/adaptasi
ini di Belanda dikenal sebagai brugklas (secara harfiah berarti kelas jembatan,
yang menghubungkan sekolah dasar dan sekolah lanjutan).
Seorang
murid yang menggondol ijazah HAVO dapat melanjutkan ke VWO untuk dua tahun, dan
setamat dari sini dapat melanjutkan ke perguruan tinggi atau ke HBO (Hoogere
Beroeps Onderwijs/Sekolah Tinggi Kejuruan).
VWO
dibagi dua, yaitu atenium (selain kurikulum umum, murid harus belajar salah
satu dari dua bahasa: Latin atau Yunani) dan gimnasium (murid wajib belajar dua
bahasa tambahan: Yunani dan Latin).
Anak-anak
yang kurang berminat dan tidak berhasil di HAVO atau VWO dapat diturunkan ke
VMBO, dengan tingkat kurikulum yang lebih rendah. Mereka yang mengikuti
pendidikan universitas tapi belum menempuh sekolah lanjutan dapat mengikuti
VAVO (Voorgezet Algemeen Volwassenen Onderwijs/Sekolah Lanjutan Atas Umum untuk
orang dewasa).
Sejak
2008, pendidikan sekolah lanjutan diwajibkan sampai anak usia 18 tahun. MBO
(Middelbaar Beroepsonderwijs/Sekolah Menengah Kejuruan) diikuti lulusan VMBO
dan dapat diselesaikan dalam 1-4 tahun. Sesudah MBO, murid dapat melanjutkan ke
HBO atau langsung bekerja. Sekolah ini kini disebut Regionaal
Opleidingencentrum (ROC/Pusat Pendidikan Regional).
Pendidikan
tinggi terdiri dari Hogescholen (HBO) untuk profesional dan universitas (untuk
penelitian/universiteiten/Wetenschappelijk Onderwijs). Sejak 2002, pendidikan
tinggi di Belanda terbagi dalam tiga bagian, yakni sarjana muda (bachelors),
Masters, dan PHD. Ada persyaratan yang diperlukan untuk melanjutkan studi baik
di sekolah dasar, sekolah lanjutan, ataupun universitas, yakni harus memiliki
ijazah.
Guna
menjaga mutu pendidikan ada badan khusus. Berdasarkan peraturan pendidikan
2002, program titel harus diakreditasi Organisasi Akreditasi Belanda dan
Flanderen. Terlebih lagi, kalau program itu dibiayai oleh negara.
C.
Pinjaman Dana
Untuk Peserta Didik
Untuk
melanjutkan studi, seorang pelajar atau mahasiswa dapat meminta pinjaman dana
belajar (studie financiering) yang diatur Informatie Beheer (Pengatur Dana
Belajar). Tentu saja harus memenuhi persyaratan, yaitu terdaftar pada sekolah atau
universitas. Selain itu, harus terdaftar dalam bursa prestasi, yang mewajibkan
pinjaman itu dikembalikan sesudah studi selesai dengan angsuran tertentu.
Pada
2010 dan 2011, mahasiswa dapat memperoleh pinjaman 853,16 (dalam mata uang
Belanda) tiap bulan, maksimal tiga tahun. Pengembalian disertai bunga 2,39
persen, dengan minimal cicilan 45,41 per bulan selama 15 tahun. Memang Belanda
bukanlah Belanda kalau pinjaman itu tanpa bunga. Tetapi bagaimana pun juga, tak
ada salahnya kalau Indonesia belajar dari sistem pendidikan di Belanda.
D.
Sistem
Pendidikan Belanda Yang Pernah Diterapkan Di Indonesia
Dalam
konteks ini, pemakalah mencoba mengulas sistem pendidikan Indonesia pada masa
Hindia Belanda yang kurikulumnya mengacu pada system pendidikan Belanda, yang menurut
kami dapat kita contoh dan terapkan untuk system pendidikan Indonesia dewasa
ini. Banyak intelektual – intelektual Indonesia yang memperjuangkan kemerdekaan
lahir dari kalangan cerdik pandai hasil didikan sekolah Indonesia bentukan
Hindia Belanda. Sebut saja Agus Salim, Soekarno, Muhammad Hatta, Syahrir, dll.
Bahkan Hatta dan Syahir merupakan lulusan dari Universitas di Belanda.
“Pendidikan
pada masa itu, walaupun di masa Indonesia belum merdeka namun mampu menciptakan
kesadaran moral dan intelektual bagi para pelajarnya”[4].
Dan secara kualitas pun pendidikan setara SMP pada masa itu MULO(Meer
Uitgebreid Lager Onderwijs) atau HBS (Hogere Burger School) yang setara SMA,
lulusannya minimal menguasai 3 bahasa asing: Belanda, Inggris dan Prancis.
Dapat kita bayangkan betapa luar biasanya lulusan universitas jika lulusan sekolah menengahnya
saja seperti itu.
Apa yang
menjadi perbedaan dasar dari system pendidikan dahulu dan sekarang?. Dalam
novel Boemi Manusia karya Pramoedya Ananta Toer yang menceritakan kehidupan
kaum terpelajar masa Hindia Belanda ada beberapa hal yang membedakan kualitas
pendidikan pada masa itu dan sekarang.
Pertama,
Sistem Pendidikan yang mengekplorasi kreatifitas. Dengan kreatifitas kita dapat
melakukan sesuatu yang berbeda dari yang biasa dilakukan oleh orang kebanyakan,
kreatifitas menuntut kita untuk selalu berfikir untuk memecahkan sesuatu
masalah dengan berbagai macam cara, dengan berbagai macam sudut pandang. Dan
system pendidikan yang mengeksplorasi kreatifitas inilah yang ada masa Hindia
Belanda dahulu dan belum muncul pada masa pendidikan sekarang.
Kedua,
Sistem pendidikan yang memerdekakan pikiran, pada masa Hindia Belanda, seperti
yang diceritakan Pramoedya dalam novelnya memberikan kebebasan penuh kepada
pelajarnya untuk mengemukakan pendapatnya, diskusi ilmiah pada masa itu
merupakan kegiatan yang lebih mendominasi dibandingkan dengan kegiatan belajar
lainnya.
Ketiga,
Sistem Pendidikan dengan budaya iterasi. Karena kemampuan mengekspresikan ide
dalam bentuk tulisan adalah sebuah bukti mutlak bangsa berperadaban tinggi.
Menulis berbagai hal, menuliskan ide-ide besar, menulis tentang sains, budaya,
seni. Sejarah mencatat, semua bangsa besar adalah bangsa yang gemar menulis dan
membaca. Dengan ketiga perbedaan yang dijelaskan diatas, kita tidak usah
sungkan untuk mengadopsi system pendidikan Negara lain, dalam hal ini Belanda
sebagai usaha memperbaiki system pendidikan Indonesia.
BAB III
PENUTUP
Sejak
tahun 1815 M, Belanda sudah mempunyai sistem pendidikan yang baik dan
berkembang terus. Ijazah pendidikan Belanda sangat dihargai di dunia
internasional. Hal ini tentu saja sangat menguntungkan bagi siswa atau
mahasiswa asing yang belajar di Belanda.
Pada
dasarnya, Belanda mengenal wajib belajar untuk anak usia 2-18 tahun. Wajib
belajar enam tahun diperkenalkan pada 1900 (untuk 6-12 tahun). Namun
undang-undang ini sering mengalami perubahan, sampai 1969 ketika anak-anak usia
6-16 tahun harus mengikuti pendidikan penuh waktu. Penyandang cacat di atas
usia 18 tahun juga harus mengikuti wajib belajar.
Guna
menjaga mutu pendidikan diadakan badan khusus. Berdasarkan peraturan pendidikan
2002, program titel harus diakreditasi Organisasi Akreditasi Belanda dan
Flanderen. Terlebih lagi, kalau program itu dibiayai oleh negara.
Sebagai
bangsa Indonesia, kita tidak usah sungkan untuk mengadopsi system pendidikan
Negara lain. Dalam hal ini, Belanda sebagai usaha memperbaiki sistem pendidikan
Indonesia, jika 1 abad lalu ketika Indonesia masih dalam keadaan terjajah
system pendidikannya mampu melahirkan intetektual terpelajar yang memerdekakan
maka harusnya ketika Indonesia sudah merdeka, Intelektual pelajar yang
dihasilkan system pendidikan Indonesia bisa jauh lebih baik dari dahulu.
DAFTAR
PUSTAKA
Ø Djumransah. “Filsafat Pendidikan”. Malang:
Bayumedia, 2006.
Ø Arifin, H.M. “Ilmu Perbandingan Pendidikan”. Jakarta: Golden
Terayon Press. Cet I, 2003.
Ø Nur, Agustiar Syah. “Perbandingan Sistem Pendidikan 15 Negara”. Jakarta:
Lubuk Agung. 2001.
Ø Hamalik, Oemar. “Dasar-dasar
Pengembangan Kurikulum”. Bandung: Remaja Rosdakarya. Cet II. 2008.
[2] Arifin,
H.M. “Ilmu Perbandingan Pendidikan”. Jakarta: Golden Terayon Press. Cet
I,2003. Hal 54.
[3] Nur, Agustiar Syah. “Perbandingan
Sistem Pendidikan 15 Negara”. Jakarta: Lubuk Agung. 2001, Hal 45.
[4] Hamalik, Oemar. “Dasar-dasar Pengembangan Kurikulum”. Bandung: Remaja Rosdakarya. Cet II.
2008 Hal 28.
Mantap gan, artikel-nya sangat bermanfaat....
BalasHapusSaya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.
HapusNama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.
Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.
Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.
Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut
Mantap gan, artikel-nya sangat bermanfaat....
BalasHapusOk Tks Mas
HapusBeli buku yg perbandingan sistem pendidikan 15 negara dimana ya?
BalasHapussemua berkat MRS KARINA ROLAND
BalasHapusNama saya ANNISA LOGAN, saya dari Indonesia, saya ingin menggunakan media ini untuk memberi tahu semua warga negara Indonesia yang mencari pinjaman di internet bahwa mereka harus sangat hati-hati karena internet penuh dengan penipu, beberapa bulan yang lalu saya benar-benar membutuhkan pinjaman, untuk meningkatkan saloon penata rambut saya, tetapi saya jatuh ke tangan pemberi pinjaman palsu, yang hampir membuat hidup saya melarat, sampai seorang teman merujuk saya ke salah satu pemberi pinjaman bernama MOTHER KARINA, pemilik KARINA ROLAND LOAN COMPANY, yang saya hubungi dan dia mengatakan kepada saya bahwa jika saya dapat memenuhi syarat dan ketentuan mereka bahwa pinjaman saya akan diberikan kepada saya dalam waktu kurang dari 24 jam yang saya lakukan, setelah itu saya mengajukan pinjaman 450 juta rupiah setelah detail saya diverifikasi dalam waktu kurang dari 24 jam, rekening bank saya dikreditkan. sekarang saya sangat senang atas pekerjaan baik MOTHER KARINA dalam hidup saya dan keluarga saya, saya memutuskan untuk membagikan kesaksian saya tentang MOTHER KARINA, sehingga orang-orang dari negara saya dan kota saya dapat memperoleh pinjaman dengan mudah tanpa stres. Jadi, jika Anda memerlukan pinjaman dalam bentuk apa pun, silakan hubungi MOTHER KARINA melalui email: karinarolandloancompany@gmail.com, atau whatsapp hanya +1 (585) 708-3478 Anda juga dapat menghubungi saya di email saya: annisalogan622gan@gmail.com untuk pekerjaan baiknya dalam hidup saya dan keluarga saya.